Sabtu 18/01/14. 10:00 Wib
Reporter : Dicko
Tentang rehabilitasi tersebut,telah diajukan oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Probolinggo pada awal Januari 2014. Tujuan pergantian pagar dengan jenis BRC tersebut untuk antisipasi menghindari suatu keburukan yang selama ini menjadi perbincangan warga setempat.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo, Donny Adianto melalui Kasubid pengelola pertamanan, Zaenal Ansori mengatakan saat ditemui Reporter Bromo fm Sabtu 18/01/14. Pagar yang semula lebih dari 3 meter itu akan diganti pagar BRC yang tingginya sekitar 1,7 meter, tujuannya agar mudah terlihat. Namun, pagar yang mempunyai panjang dari utara ke selatan sekitar 70 meter itu, pihaknya masih belum berani menyebutkan anggaranya untuk rehabilitasi itu.
Di jelaskan juga, kalau pagar tetap berjenis tembok, maka semakin banyak kesempatan bagi muda-mudi bersantai disana, selain itu kondisinya juga menghawatirkan, sebab, rerumputan dilokasi tersebut cukup tinggi, banyak peluang sebagai tempat persembunyian.
Reporter : Dicko
Tampak sejuk: Sebelah barat stadion glora merdeka Kraksaan terlihat kehijauannya, inilah yang di salah gunakan para remaja. |
Kraksaan – Sebagai salah satu upaya untuk menciptakan suasana
baru, yang selama ini dinamakan gelap-gelapan, dan telah menggaung
dimata masyarakat, tepatnya di Stadion Glora Merdeka (SGM) kota
Kraksaan, Kakbupaten Probolinggo, itu akan segera di realisasi dengan
melakukan pergantian pagar besi transparan alias British Reinforced Concret (BRC)
pada posisi sebelah barat pagar utama tribun,yang sering kali
dijadikan tempat dimana para sepasang muda-mudi melangsungkan pertemuan
baik siang maupun malam.
Tentang rehabilitasi tersebut,telah diajukan oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Probolinggo pada awal Januari 2014. Tujuan pergantian pagar dengan jenis BRC tersebut untuk antisipasi menghindari suatu keburukan yang selama ini menjadi perbincangan warga setempat.
Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Probolinggo, Donny Adianto melalui Kasubid pengelola pertamanan, Zaenal Ansori mengatakan saat ditemui Reporter Bromo fm Sabtu 18/01/14. Pagar yang semula lebih dari 3 meter itu akan diganti pagar BRC yang tingginya sekitar 1,7 meter, tujuannya agar mudah terlihat. Namun, pagar yang mempunyai panjang dari utara ke selatan sekitar 70 meter itu, pihaknya masih belum berani menyebutkan anggaranya untuk rehabilitasi itu.
“Anggarannya masih belum ditentukan, karena perencanaan rehabilitasi itu
masih akan dilakukan pada bulan Juli 2014 mendatang,”jelas Zaenal.
Di jelaskan juga, kalau pagar tetap berjenis tembok, maka semakin banyak kesempatan bagi muda-mudi bersantai disana, selain itu kondisinya juga menghawatirkan, sebab, rerumputan dilokasi tersebut cukup tinggi, banyak peluang sebagai tempat persembunyian.
“Justru itu kami akan berinisiatif mengganti pagar yang transparan, agar
kelihatan dari sisi barat, yaitu dari pengadilan Negeri Kraksaan , dan
Polsek Kraksaan. Selain itu kami akan memposisikan penerangan jalan
disekitar lokasi itu,” tutur Zaenal. (Dc)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !