Kamis 23/01/14. 14:00 Wib
Reporter : Dicko
Reporter : Dicko
:Antusias: Tak ada batas usia untuk belajar |
Leces - Banyaknya masyarakat yang tergolong buta aksara di
Kabupaten Probolinggo, utamanya di Kecamatan Leces, kondisinya diakhir
tahun 2013-2014 ini mengalami penurunan drastis. Pasalnya, data
sebelumnya menyebutkan, tercatat 4.133 orang dari data BPJS 2010, dan
saat ini menyisakan 3.243 orang lagi.
Untuk itu dari pihak Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan yang dibantu
pemerintah Kecamatan serta masyarakat setempat yang tergabung dalam
Forum Masyarakat Peduli Pendidikan (FMPP) akan terus berupaya
membersihkan buta aksara dan angka program keaksaraan fungsional.
“Bagaimana mendorong orang-orang yang buta huruf agar termotivasi untuk
belajar menulis dan membaca?,”tanya Kepala Cabang Dinas Pendidikan
Kecamatan Leces Purnomo. Untuk itu kata purnomo, kelestarian kemampuan
baca tulis, banyak orang sudah melek huruf yang sebelumnya buta huruf.,
katanya Kamis 23/01/14
“Menjadikan pemberantasan buta huruf sebagai sebuah “gerakan” yang
berbasis desa atau kelurahan dengan model intervensi by name by
address,”akunya.
Menurutnya, ada sebuah solusi dengan memperluas dan meningkatkan
perawatan dan pendidikan yang komprehensif bagi anak usia dini (PAUD),
terutama bagi anak-anak yang paling rentan dan kurang beruntung.
“Kami memastikan bahwa, khususnya anak perempuan, anak-anak dalam
keadaan sulit dan mereka yang termasuk etnis minoritas, memiliki akses
untuk mengikuti dan menamatkan pendidikan dasar, gratis dan wajib dengan
kualitas yang baik,”harapnya. (Dc)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !