Reporter : Dicko
Senin 14/04/14. 08:00 WIB
Senin 14/04/14. 08:00 WIB
Kraksaan - Seiring dengan kemajuan teknologi yang pesat dan
meningkatnya kebutuhan informasi di era globalisasi ini, pada umumnya
masyarakat perkotaan dan pedesaan makin haus akan informasi yang akurat,
tepat dan cepat, baik cetak maupun elektronik. Namun demikian,
mengingat keterbatasan sarana dan prasarana, masyarakat pedesaan agak
lamban dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan.
Untuk mengatasi kesenjangan informasi ini, Pemerintah Kabupaten
Probolinggo melalui Kantor Perpustakaan Umum Daerah (Perpusda) berusaha
memberikan layanan informasi tertulis kepada masyarakat dengan
menyediakan layanan perpustakaan keliling ke sekolah dan desa-desa.
Kepala Kantor Perpusda Kabupaten Probolinggo Santoso, Senin (14/4)
mengungkapkan bahwa pelayanan perpustakaan keliling ini dilakukan agar
minat baca masyarakat semakin tumbuh dan berkembang sehingga masyarakat
bisa cerdas serta mampu meningkatkan angka Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) Kabupaten Probolinggo.
“Dengan layanan perpustakaan keliling ini, masyarakat dapat bebas
membaca di tempat ataupun meminjam buku sesuai dengan peraturan yang
berlaku. Semakin sering masyarakat membaca, maka semakin banyak pula
informasi dan pengetahuan yang didapatnya,” ungkap Santoso.
Dalam layanan perpustakaan keliling ini kata Santoso, Kantor Perpusda
Kabupaten Probolinggo memberangkatkan 3 (tiga) unit mobil dan 3 (tiga)
unit sepeda motor yang beroperasi di seluruh kecamatan se Kabupaten
Probolinggo secara bergiliran. “Untuk layanan perpustakaan keliling ini,
kami menyediakan sedikitnya 25 hingga 30 ribu judul buku. Jadi
masyarakat maupun siswa bisa memilih buku yang dibutuhkan,” jelas
Santoso.
Mantan Kabag Kominfo Kabupaten Probolinggo ini mengaku, dalam tiap
kunjungan layanan perpustakaan keliling ini baik di sekolah maupun desa
selalu disambut dengan sangat antusias. Berbagai macam judul buku dicari
mulai dari cerita dan pelajaran bagi siswa maupun teknologi tepat guna
bagi masyarakat.
“Dengan antusiasnya masyarakat maupun siswa, maka layanan perpustakaan
keliling ini perlu untuk dikembangkan dan diperkenalkan kepada
masyarakat agar mereka dapat memanfaatkan perpustakaan keliling sebagai
suatu sarana pengembangan pribadi dalam meningkatkan pengetahuan dan
informasi,” terang Santoso.(Dc)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !