Tari RIS-BARIS Khas Budaya Kab. Probolinggo

BROMO FM : Kamis 31/10/13 Pukul 10.00 Wib
Reporetr : Dicko

Kraksaan – Dari awal berlangsungnya acara sosialisasi pemberdayaan ekonomi keluarga dari komisi IX DPR-RI tersebut

. Kabupaten Probolinggo menunjukkan seni budayanya berupa tari-tarian yang disajikan oleh siswi SMA Negeri 1 Dringu, yang mana dalm tarian tersebut berjudul  RIS-BARIS yang dipimpin oleh Ahmad Sudiarto.

Tari RIS-BARIS yang mempunyai enam personil itu diwarnai dengan serangkaian gerak tarian yang menunjukkan bahwa Kabupaten Probolinggo mempunyai gaya tarian khas yang berbeda, dengan iringan lagu jaipong serta liriknya memakai bahasa Madura, yang memang diciptakan untuk khas budaya Kabupaten Prokbolingo.

Sugeng Andrianto, selaku ketua sanggar, mengungkapkan  tentang Sinopsisnya, bahwa tarian tersebut adalah tarian komedi yang bercerita tentang aktivitas latihan berbaris ketika pendudukan Jepang di Indonesia. Ia menyebutkan, sesungguhnya tarian tersebut adalah tarian protes / sindirian yang ditujukan kepada tentara Jepang yang ketika itu sedang gencar-gencarnya mengadakan pelatihan baris-berbaris p0ada masyarakat pribumi (kaibodan,seinendan,fujinkai,heiho dan lain-lain).

Dikisahkan pula dalam isi tarian tersebut, menurut Sugeng Andrianto, Bahwa kekerasan dan kekejaman tentara Jepang membuat masyarakat pribumi ingin memberontak namun tidak kuasa. Kekesalan tersebut diwujudkan dalam sebuah tarian komedi sindiran yang berjudul RIS-BARIS (Bahasa Madura) yang berarti latihan berbaris. (Dc)