Kamis 12/12/13. 08:00 Wib
Reporter : Dicko BROMO FM
Kraksaan -
Setiap tahun dilaksanakannya OPS Zebra angka pelanggar lalu lintas di
wilayah hukum Polres Probolinggo terus mengalami kenaikan. Pasalnya,
jumlah pelanggar sebanyak 1731 orang di OPS Zebra 2013 ini sebagian
banyak masih belum melengkapi surat-surat yang syah dari kepolisian. Hal
tersebut di ungkapkan langsung oleh Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP
Warih Hutomo .
Dibandingkan OPS Zebra 2012 yang hanya menilang 55 orang pengguna kendaraan bermotor dan naikknya di OPS Zebra 2013 mencapai 1676 atau 3047 persen.
“Pelanggaran lalu lintas setiap tahun mengalami kenaikan signifikan. Kita berharap pelanggaran ini turun,” ujarnya dari keseluruhan pelanggar tersebut, menurutnya, kendaraan roda dua lebih mendominasi dibanding roda empat.
Sedangkan untuk teguran simpatiknya, juga mengamali kenaikan yang signifikan. Sebab, di OPS Zebra 2012 hanya mencapai 527 orang. Namun untuk OPS Zebra 2013 yang di lakukan selama 14 hari tertanggal 28 Nopember hingga 11 Desember 2013 mencapai 1964 orang naik menjadi 1437 atau 273 persen.
Sebab, kendaraan roda dua hampir 80% lebih banyak dibandingkan mobil. “Jadi ya wajarlah sepeda motor lebih banyak melanggar karena operasional di jalan lebih banyak roda dua,” tuturnya. Operasi Zebra 2013 yang digelar di seluruh Indonesia merupakan salah satu upaya Polri menyelamatkan pengendara dari kecelakaan lalu lintas.
AKP Warih menjelaskan, kecelakaan lalu lintas di jalan diawali dari pelanggaran lalu lintas. Jadi, penindakan dilakukan Polri untuk membuat masyarakat selamat. Polisi membantu masyarakat dengan melakukan penindakan.
“Saya harap penindakan ini dapat melindungi masyarakat dari kemungkinan kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.(Dc)
Reporter : Dicko BROMO FM

Dibandingkan OPS Zebra 2012 yang hanya menilang 55 orang pengguna kendaraan bermotor dan naikknya di OPS Zebra 2013 mencapai 1676 atau 3047 persen.
“Pelanggaran lalu lintas setiap tahun mengalami kenaikan signifikan. Kita berharap pelanggaran ini turun,” ujarnya dari keseluruhan pelanggar tersebut, menurutnya, kendaraan roda dua lebih mendominasi dibanding roda empat.
Sedangkan untuk teguran simpatiknya, juga mengamali kenaikan yang signifikan. Sebab, di OPS Zebra 2012 hanya mencapai 527 orang. Namun untuk OPS Zebra 2013 yang di lakukan selama 14 hari tertanggal 28 Nopember hingga 11 Desember 2013 mencapai 1964 orang naik menjadi 1437 atau 273 persen.
Sebab, kendaraan roda dua hampir 80% lebih banyak dibandingkan mobil. “Jadi ya wajarlah sepeda motor lebih banyak melanggar karena operasional di jalan lebih banyak roda dua,” tuturnya. Operasi Zebra 2013 yang digelar di seluruh Indonesia merupakan salah satu upaya Polri menyelamatkan pengendara dari kecelakaan lalu lintas.
AKP Warih menjelaskan, kecelakaan lalu lintas di jalan diawali dari pelanggaran lalu lintas. Jadi, penindakan dilakukan Polri untuk membuat masyarakat selamat. Polisi membantu masyarakat dengan melakukan penindakan.
“Saya harap penindakan ini dapat melindungi masyarakat dari kemungkinan kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.(Dc)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !