Kamis 19/12/13. 09:00 Wib
Reporter : Dicko
Reporter : Dicko
![]() | ||||||
Gambar oleh : @gungarts |
Paiton – Keberadaan pasar Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten
Probolinggo yang selama ini dikenal pasar bersih dan tahun 2013 ini
sempat meraih juara tiga lomba kebersihan pasar tradisional se-Kabupaten
Probolingggo.
Namun, pasar tersebut kali ini tercoreng kebersihannya, hanya karena
selokan dihalaman pasar itu ditumpuki sampah batok kelapa oleh para
pedagang setempat, yang mengakibatkan terhambatnya jalannya air ketika
hujan turun deras, bahkan, hal itu sempat mendapat teguran dari Pemkab
Probolinggo.
Pasar yang sudah rampung pembangunan kiosnya yang disediakan untuk
beberapa orang pedagang itu seharusnya sangat terjaga kebersihannya oleh
para pedagang itu sendiri, untuk menjadikan pasar Paiton tetap bersih
dan kembali meraih juara yang lebih meningkat tahun yang akan datang.
Sementara itu, Murtade, selaku kepala kantor pasar Paiton mengaku, bahwa
pada hari itu saat sampah menumpuk diselokan, dirinya tidak mengetahui
tentang hal tersebut, karena menurutnya, biasanya setiap harinya bagian
kebersihan dipasar tersebut selalu dikontrol.
“Kejadian ini adalah sebuah pelajaran bagi saya, meskipun dengan unsur
ketidak sengajaan,tapi ini merupakan sebuah kelalaian. Meskipun pada
dasarnya bagian kebersihan pada waktu itu sedang sakit, jadi kurang
semangat untuk melaksanakan tugasnya,” jelas Murtade.
Disamping itu, Murtade mengatakan, adanya sampah yang ditumpuk secara
tidak etis itu karena kecerobohan pedagang itu sendiri dengan mengambil
kesempatan membuang sampah tidak pada tempatnya,”saya menduga mereka
(pedagang) membuang sampah ketika sore hari, sedangkan petugas
kebersihan jam kerjanya untuk kebersihan itu dari jam 10.00 siang hingga
selesai,” tandasnya.(Dc)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !