Soto Ayam Pak Man (Klenteng)

Dulu sebelum mengenal tentang dunia kuliner lebih dalam, tidak pernah terlintas dalam benak untuk mengingat apalagi menikmati sebuah makanan secara khusus. Setelah makan kalau rasanya enak kembali lagi, kalau tidak ya sudah mencari yang sejenis tapi pas di lidah. Tapi sekarang Saya baru menyadari, meskipun hampir semua makanan terasa enak tapi ada beberapa taste yang tidak bisa ditemukan pada makanan lain meskipun jenisnya sama. Misalnya saja menu soto ayam, dimana pun tempatnya yang namanya soto ayam pasti isiannya tidak jauh berbeda antara kota satu dengan kota lain dan intinya pasti ada daging ayam dengan kuah kaldunya J.

Untuk kali ini Saya bersama tim wisatakuliner.com mencoba untuk menikmati soto ayam di Kota Probolinggo. Setelah menikmati suasana malam di kota ini, untuk menu sarapan pagi kami singgah ke warung soto yang ada di sebelah selatan Klenteng Probolinggo. Pasalnya soto ayam di warung ini terkenal enak, terkadang kita harus mengantri dulu kalau datang pada saat jam-jam makan. Warungnya berada di Jl. WR. Supratman No. 61, sejalan dengan nasi campur Nyak Nyong dan Klenteng di Probolinggo, sehingga warung soto ini juga dikenal dengan nama Soto Klenteng.

Dari informasi yang Saya terima, pada awalnya usaha soto ayam ini dirintis pertama kali oleh Bpk. Suana (Alm.) pada tahun 1960-an. Dijajakan secara berkeliling menggunakan pikulan dari desa satu ke desa lainnya. Dan setelah Beliau meninggal usaha ini dilanjutkan oleh Pak Rahman yang kemudian nama Beliau yang digunakan sebagai nama warung ini hingga sekarang. Namun warga sekitar lebih mengenal soto ini dengan nama Soto Ayam Pak Man atau Soto AyamKlenteng.

Dengan menempati sebuah ruko kecil berkapasitas ±60 pengunjung, warung soto ini mulai melayani para pembelinya mulai dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang. Namun terkadang sebelum jam 11 siang dagangannya sudah habis. Meski berada di kota Probolinggo, namun soto ini termasuk jenis soto Madura dengan isian irisan kol, taoge, telur rebus, daging ayam dan kentang Madura kemudian disiram dengan kuah serta taburan bawang putih goreng, serbuk koyah dan daun seledri. Kentang Madura merupakan salah satu ciri khas soto Madura, terbuat dari singkong kukus yang dihaluskan, kemudian dibentuk bulat besar. Sedangkan untuk serbuk koyahnya terbuat dari kelapa parut yang disangrai dan dihaluskan, sehingga terasa gurih dari kelapa. Untuk dapat menikmati soto ini, kita cukup merogoh kocek sebesar 10ribu rupiah dengan porsi cukup banyak dan daging ayam yang melimpah.

Lila, Juli 2012

Sumber foto : koleksi www.wisatakuliner.com

Alamat Lokasi:Jl. WR. Supratman No. 61, Probolinggo Telp . 081334409052